|
Khas lampung |
Makanan Khas Lampung -Masyarakat Lampung merupakan suatu masyarakat yang suka dengan berkumpul satu sama lain untuk saling silaturahmi, baik dengan keluarganya sendiri atau dengan tetangganya. Oleh karena itu, secara kekeluargaan masyarakat Lampung sangat erat satu sama lain. Secara kultural, masyarakat Lampung mempunyai dua adat yang sedikit berbeda yaitu Lampung Sai Batin dengan Lampung Pepadun.
Walau pun sedikit berbeda keduanya memiliki banyak kesamaan, salah satunya kebiasaan saling berkumpul satu sama lain seperti pernikahan putra-putri mereka, acara adat yang diselenggaraan pada waktu tertentu serta acara keagamaan. Dari acara berkumpul tersebut biasanya masyarakat Lampung dihidangkan dengan makanan khasnya, makanan yang selalu menemani saat acara berkumpul ialah Seruit, makanan ini menjadi makanan khas Lampung yang sangat terkenal dan menjadi makanan yang selalu dihidangkan saat acara berkumpul.
Berbicara kuliner, Lampung mempunyai beragam kuliner yang harus kamu coba. Mau tahu apa saja kuliner yang ada di Lampung, yuk simak daftar kuliner di Lampung berikut ini;
Seruit berkuah
Seperti yang telah dijelaskan sebelumnnya, bahwa seriut merupakan makanan khas Lampung yang dihidangkan pada saat acara berkumpul baik keluarga besar atau pada acara-acara lainya seperti pernikahan, adat hingga keagamaan. Bagi masyarakat Pepadun, seruit dijadikan makanan pokok yang dikonsumsi sehari-hari, karena kebiasaan makan seruit pada hari atau waktu tertentu tidak dimiliki oleh semua masyarakat adat, hal itu karena dilakukan secara turun temurun saja bagi sebagian masyarakat. Seruit sendiri merupakan makana yang terbuat dari ikan bakar yang dicampur dengan sambar terasi khas Lampung, tempoyak atau beberapa ada yang memberi mangga. Jenis ikan yang digunakan seruit beragam, hanya saja yang digunakan adalah ikan-ikan dari sungai besar, seperti ikan balide, ikan baung, ikan layis dan berbagai ikan lainya. Untuk menyantap seruit biasnya di tambah dengan lalapan agar lebih nikmat.
ika kamu suka sekali dengan makanan yang terbuat dari durian, kamu bisa mencoba masakan khas Lampung ini. Tempoyak merupakan masakan yang memiliki bahan dasar buah durian yang telah difermentasi. Sejauh ini, Tempoyak sudah dikenal di berbagai wilayah baik di Indonesia maupun di negeri tentangga seperti Malaysia. Masakan khas Lampung ini bisa kamu buat sendiri di rumah tanpa harus membeli. Untuk pembuatanya, kamu bisa menyiapkan daging durian yang tidak banyak mengandung air. Durian yang dipilih diusahakan dari durian yang memiliki kualitas super dan benar-benar sudah matang agar kualitas rasa dari Tempoyak lebih nikmat. Setelah itu, kamu harus memisahkan daging durian dengan bijinya dan diberikan sedikit garam. Kemudian tambahkan cabe rawit secukupnya, hal ini untuk mempercepat fermentasi dan simpanlah di tempat yang tertutup rapat dan mempunyai suhu udara yang dingin, jika perlu masukan kedalam kulkas.
Setelah 2 hingga 5 hari, kamu bisa mengolahnya dengan ikan seperti Teri, Mujair, ikan mas dan ikan lainya. Jika dibuat sambal, kamu harus mencampurkan bawang putih dan merah, cabe halus atau yang telah dipotong-potong kecil, tambahkan sedikit gula untuk pengganti sedikit gula. Kemudian goreng sekitar 3 menit, setelah dirasa cukup, sambal Tempoyak siap dihidangkan dengan makanan lainya.
Jika kamu suka dengan makanan yang mempunyai cita rasa manis, kamu bisa mencoba makanan khas Lampung ini. Gegaduh adalah makanan sejenis kue yang terbuat dari pisang yang telah dihaluskan. Makanan ini menjadi makanan yang bisa disajikan untuk tamu dan bisa dinikmati bersama keluarga saat sedang kumpul. Bahan-bahan yang diperlukan untuk membuat Gegaduh, kamu bisa membuatnya di rumah. Untuk mendapatkan bahan juga tidak sulit, untuk membuatnya kamu harus menyiapkan pisang yang telah dihaluskan hingga lembut, tepung terigu, susu dan selai. Pisang dan tepung terigu diaduk hingga merata dan dicampurkan juga susu dan selai, setelah cukup merata, kemuadian bentuk sesuai dengan keinginan dan goreng sampai matang. Pisang yang digunakan untuk membuat Gegaduh adalah pisang kepok, sedangkan jika ingin menambah aroma kuliner lebih sedap, penduduk Lampung menggunakan air sekapur sirih atau daun pandan. Nah setelah jadi, makanan siap disajikan, bisa di nikmati bersama kopi atau bisa juga digunakan sebagai hidangan acara-acara tertentu.
Udah pernah nyobain makanan yang rasanya kriuk-kriuk yang bahannya dari ikan nggak? Ternyata di Lampung ada tuh makanan kayak gitu, namanya kemplang. Sebenernya makanan ini nggak cuma ada di Lampung sih, di daerah sekitar Lampung pun kamu juga mudah menemukan kemplang.
Kemplang ini agak sedikit berbeda dengan kerupuk kebanyakan lho. Untuk mematangkan kemplang, ternyata cuma dipanggang, nggak digoreng. Cocok deh buat kamu yang mengurangi makanan yang digoreng.
Kelezatan kemplang ini sudah nggak perlu diragukan lagi. Gurihnya rasa kemplang, dengan kriuk yang menggugah selera. Cocok banget buat lauk atau hanya sekedar camilan saja. Biar tambah nikmat, kamu bisa mencocolkan kemplang ke sambal atau cuka.
Makanan yang satu ini sudah terkenal banget nih, keripik pisang khas Lampung. Terbuat dari pisang pilihan yang dipadukan dengan berbagai rasa, seperti coklat, keju, strawberry, mocca, susu, sapi panggang, melon, balado, dan rasa lain yang mantab.
Kalau kamu pergi ke Lampung, kamu bisa menjadikan keripik pisang sebagai oleh-oleh. Pasti keluarga di rumah akan suka dengan keripik pisang yang kamu bawa. Apalagi kalau banyak, hmmm, sampai puas deh ntar makan keripik pisangnya.
Gabing
Pernah dengar nama makanan khas Lampung yang satu ini? Gabing, merupakan salah satu makanan khas Lampung yang terbuat dari batang kelapa yang masih muda, bahkan sangat muda dan ukurannya tidak terlalu besar.
Sayur ini mungkin mirip-mirip seperti rebung yang dari bambu muda itu ya, kalau masih muda lunak, kalau sudah tua jadi keras.
Nah, batang kelapa yang masih muda kemudian dimasak dengan santan dan bumbu khas Lampung. Rasa dari masakan ini berpadu antara manis, asin, dan sedikit rasa pedas. Kalau kamu penasaran, langsung aja ke Lampung, terus cicipin nih sayur gabing.
Umbu
Kalau kamu penggemar lalapan, mesti cobain nih lalapan khas Lampung yang satu ini, umbu. Umbu ini bukan seperti lalapan pada umumnya yang merupakan dedaunan hijau.
Umbu terbuat dari rotan yang masih muda kemudian direbus sampai empuk. Rasa dagi umbu ini, buat yang belum pernah mencobanya pasti aneh. Rasanya seperti pare, tapi pahitnya itu pahit-pahit enak gitu lho, jadi bisa membangkitkan selera makan kamu.